5.27.2008

Waktunya Runtuh Juga

e-RH(c)%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
Tanggal: Jumat, 23 Mei 2008
Bacaan : Pengkhotbah 3:1-15
Setahun: Nehemia 6-8

Nats: Untuk segala sesuatu ada masanya, untuk apa pun di bawah
langit ada waktunya (Pengkhotbah 3:1)

Judul:
WAKTUNYA RUNTUH JUGA

Bagi penduduk Amerika, jembatan Mississippi memiliki peran yang
vital dalam menghubungkan perekonomian negara bagian Minnesota yang
berbasis pertanian. Jembatan sepanjang 27,6 kilometer itu
menghubungkan kota Minneapolis dan Saint Paul. Jembatan itu dibangun
oleh Departemen Transportasi Minnesota pada 1967 dengan tinggi 64
kaki atau sekitar 20 meter. Namun, jembatan delapan lajur tersebut
ambruk pada Rabu, 1 Agustus 2007, pukul 18.00 waktu setempat. Diduga
jembatan runtuh bukan karena aksi teror, melainkan karena konstruksi
jembatan telah rapuh ditelan usia. Jembatan yang berusia empat puluh
tahun tersebut, akhirnya ambruk juga.

Firman Tuhan dengan tepat mengatakan "segala sesuatu ada masanya"
(ayat 1). Sekolah kehidupan telah mengajar Salomo, raja Israel di
Yerusalem, bahwa segala sesuatu ada waktunya. Waktu berlalu begitu
cepat. Tak seorang pun mampu menahannya. Sepanjang berproses dengan
waktu, seseorang dapat menikmati dinamika kehidupan. Ada waktu yang
menyenangkan, ada juga waktu yang menyedihkan. Namun, Allah selalu
membuat segala sesuatu indah pada waktunya.

Selagi napas dikandung badan, menggunakan waktu dengan bertanggung
jawab adalah suatu keharusan. Bukankah segala sesuatu akan terus
berubah? Filsuf Heraclitus memberikan ungkapan bijak, "Tidak ada
yang tetap di dunia ini kecuali perubahan." Hari ini kita masih
bernapas, besok belum tentu. Hari ini kita masih bekerja dengan
gagah, besok tidak tahu. Oleh karena itu, mari kita menaklukkan diri
kepada-Nya sebelum ambruk bak jembatan Mississippi -MZ

ORANG YANG BIJAK MEMEDULIKAN WAKTU


e-RH versi web: http://www.glorianet.org/rh/052008/23.html
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2008/05/23/
%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
Ayat Alkitab: http://www.sabda.org/sabdaweb/?p=Pengkhotbah+3:1-15

Pengkhotbah 3:1-15

1. Untuk segala sesuatu ada masanya, untuk apapun di bawah
langit ada waktunya.
2 Ada waktu untuk lahir, ada waktu untuk meninggal, ada waktu
untuk menanam, ada waktu untuk mencabut yang ditanam;
3 ada waktu untuk membunuh, ada waktu untuk menyembuhkan; ada
waktu untuk merombak, ada waktu untuk membangun;
4 ada waktu untuk menangis, ada waktu untuk tertawa; ada waktu
untuk meratap; ada waktu untuk menari;
5 ada waktu untuk membuang batu, ada waktu untuk mengumpulkan
batu; ada waktu untuk memeluk, ada waktu untuk menahan diri dari
memeluk;
6 ada waktu untuk mencari, ada waktu untuk membiarkan rugi; ada
waktu untuk menyimpan, ada waktu untuk membuang;
7 ada waktu untuk merobek, ada waktu untuk menjahit; ada waktu
untuk berdiam diri, ada waktu untuk berbicara;
8 ada waktu untuk mengasihi, ada waktu untuk membenci; ada
waktu untuk perang, ada waktu untuk damai.
9 Apakah untung pekerja dari yang dikerjakannya dengan berjerih
payah?
10 Aku telah melihat pekerjaan yang diberikan Allah kepada
anak-anak manusia untuk melelahkan dirinya.
11. Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia
memberikan kekekalan dalam hati mereka. Tetapi manusia tidak
dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai
akhir.
12 Aku tahu bahwa untuk mereka tak ada yang lebih baik dari
pada bersuka-suka dan menikmati kesenangan dalam hidup mereka.
13 Dan bahwa setiap orang dapat makan, minum dan menikmati
kesenangan dalam segala jerih payahnya, itu juga adalah pemberian
Allah.
14 Aku tahu bahwa segala sesuatu yang dilakukan Allah akan
tetap ada untuk selamanya; itu tak dapat ditambah dan tak dapat
dikurangi; Allah berbuat demikian, supaya manusia takut akan Dia.
15 Yang sekarang ada dulu sudah ada, dan yang akan ada sudah
lama ada; dan Allah mencari yang sudah lalu.


%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

No comments: