1.21.2008

Kisah-kisah Keluarga

e-RH(c)%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
Tanggal: Kamis, 27 Desember 2007
Bacaan : Yosua 4:1-9
Setahun: Zakharia 1-4; Wahyu 18

Nats: Batu-batu ini akan menjadi tanda peringatan bagi orang Israel
untuk selama-lamanya (Yosua 4:7)

Judul:
KISAH-KISAH KELUARGA

Dalam buku The Shelter of Each Other, Mary Pipher memberi nasihat
tentang membangun kembali keluarga-keluarga yang bermasalah. Ia
menyelidiki bagaimana anak-anak zaman sekarang terkadang terlalu
sering menonton televisi dan bermain video game, sehingga mengabaikan
pendidikan informal yang diterima dari kerabat mereka.

Ia mencontohkan pertemuan keluarga di mana anak-anak menonton video
di ruang belakang sehingga para orang dewasa dapat berbicara tanpa
diganggu. Dr. Pipher berpendapat bahwa hiburan semacam ini
sesungguhnya merampas sesuatu yang berharga dari anak-anak. Anak-anak
perlu bergaul dengan generasi yang lebih tua sehingga mereka dapat
mendengar cerita-cerita tentang bibi, paman, kakek-nenek, dan
orangtua. Ini membantu mereka belajar dari orang-orang yang telah
mendahului mereka.

Perjanjian Lama sangat memandang penting pengajaran tentang warisan
rohani kepada anak-anak mereka. Setelah Allah membelah Sungai Yordan,
Yosua diperintahkan untuk mengambil dua belas batu dari sungai untuk
membuat tanda peringatan bagi generasi-generasi mendatang. "Jika
anak-anakmu bertanya ... 'Apakah artinya batu-batu ini bagi kamu?'
maka haruslah kamu katakan kepada mereka bahwa air Sungai Yordan itu
terputus.... Sebab itu batu-batu ini akan menjadi tanda peringatan
bagi orang Israel untuk selama-lamanya" (Yosua 4:6-7).

Kita perlu melakukan interaksi antargenerasi. Ingatlah, acap kali
kisah-kisah Alkitab merupakan kisah-kisah keluarga. Anak-anak kita
memerlukannya dan memerlukan kita --HDF

NENEK MOYANG YANG SALEH ADALAH
PARA GURU YANG BAIK



Yosua 4:1-9

1. Setelah seluruh bangsa itu selesai menyeberangi sungai
Yordan, berfirmanlah TUHAN kepada Yosua, demikian:
2 "Pilihlah dari bangsa itu dua belas orang, seorang dari
tiap-tiap suku,
3 dan perintahkanlah kepada mereka, demikian: Angkatlah dua
belas batu dari sini, dari tengah-tengah sungai Yordan ini, dari
tempat berjejak kaki para imam itu, bawalah semuanya itu ke
seberang dan letakkanlah di tempat kamu akan bermalam nanti
malam."
4 Lalu Yosua memanggil kedua belas orang yang ditetapkannya
dari orang Israel itu, seorang dari tiap-tiap suku,
5 dan Yosua berkata kepada mereka: "Menyeberanglah di depan
tabut TUHAN, Allahmu, ke tengah-tengah sungai Yordan, dan
angkatlah masing-masing sebuah batu ke atas bahumu, menurut
bilangan suku orang Israel,
6 supaya ini menjadi tanda di tengah-tengah kamu. Jika
anak-anakmu bertanya di kemudian hari: Apakah artinya batu-batu
ini bagi kamu?
7 maka haruslah kamu katakan kepada mereka: Bahwa air sungai
Yordan terputus di depan tabut perjanjian TUHAN; ketika tabut itu
menyeberangi sungai Yordan, air sungai Yordan itu terputus. Sebab
itu batu-batu ini akan menjadi tanda peringatan bagi orang Israel
untuk selama-lamanya."
8 Maka orang Israel itu melakukan seperti yang diperintahkan
Yosua. Mereka mengangkat dua belas batu dari tengah-tengah sungai
Yordan, seperti yang difirmankan TUHAN kepada Yosua, menurut
jumlah suku Israel. Semuanya itu dibawa merekalah ke seberang, ke
tempat bermalam, dan diletakkan di situ.
9 Pula Yosua menegakkan dua belas batu di tengah-tengah sungai
Yordan itu, di tempat bekas berjejak kaki para imam pengangkat
tabut perjanjian itu. Batu-batu itu masih ada di sana sampai
sekarang.



%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
Diterjemahkan oleh Yayasan Gloria dengan izin
Hak Cipta (c) pada RBC Ministries

No comments: