1.22.2008

Terjemahan Shakespeare

e-RH(c)%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
Tanggal: Kamis, 29 November 2007
Bacaan : 2 Petrus 1:16-2:3
Setahun: Yehezkiel 35-36; 2 Petrus 1

Nats : Nubuat-nubuat dalam Kitab Suci tidak boleh ditafsirkan
menurut kehendak sendiri (2 Petrus 1:20)

Judul:
TERJEMAHAN SHAKESPEARE?

Sebagian orang berspekulasi bahwa William Shakespeare turut membantu
menerjemahkan Alkitab versi King James. Mereka menyatakan bahwa
Shakespeare menyelipkan sebuah kriptogram (pesan tertulis dalam
bentuk kode) ketika menerjemahkan Mazmur 46. Dalam mazmur ini, kata
ke-46 dari awal adalah shake dan kata ke-46 dari akhir adalah spear.
Selain itu, pada tahun 1610, ketika Alkitab versi King James sedang
diterjemahkan, Shakespeare sudah berusia 46 tahun. Di samping
kebetulan-kebetulan ini, tidak ada bukti serius yang mendukung teori
tersebut.

Beberapa orang juga mengklaim telah menemukan makna tersembunyi
ketika mereka menginterpretasikan Alkitab. Beberapa aliran
kepercayaan tertentu mengutip sebuah ayat di luar konteksnya,
sehingga menuntun orang pada doktrin yang keliru. Contoh lainnya,
beberapa orang mengutip Yohanes 14:16 dan mereka mengatakan bahwa
kata "Penolong" mengacu kepada "wahyu baru" mereka. Namun, ketika
ayat tersebut dibandingkan dengan tulisan lain dalam Kitab Suci,
Penolong yang dikirim Yesus kepada kita tentu saja adalah Roh Kudus
(Yohanes 16:7-14; Kisah Para Rasul 2:1-4).

Rasul Petrus menulis, "Nubuat-nubuat dalam Kitab Suci tidak boleh
ditafsirkan menurut kehendak sendiri" (2 Petrus 1:20). Untuk
menginterpretasikan perikop Alkitab dengan akurat, kita harus selalu
mempertimbangkan konteks dan membandingkannya dengan tulisan lain di
Kitab Suci. Inilah yang mesti dilakukan agar kita dapat menemukan
makna yang jelas dari Alkitab tanpa berusaha mencari makna
tersembunyi di dalamnya --HDF

PENAFSIR TERBAIK BAGI KITAB SUCI
ADALAH KITAB SUCI ITU SENDIRI


2 Petrus 1:16-2:3

16. Sebab kami tidak mengikuti dongeng-dongeng isapan jempol
manusia, ketika kami memberitahukan kepadamu kuasa dan kedatangan
Tuhan kita, Yesus Kristus sebagai raja, tetapi kami adalah saksi
mata dari kebesaran-Nya.
17 Kami menyaksikan, bagaimana Ia menerima kehormatan dan
kemuliaan dari Allah Bapa, ketika datang kepada-Nya suara dari
Yang Mahamulia, yang mengatakan: "Inilah Anak yang Kukasihi,
kepada-Nyalah Aku berkenan."
18 Suara itu kami dengar datang dari sorga, ketika kami
bersama-sama dengan Dia di atas gunung yang kudus.
19. Dengan demikian kami makin diteguhkan oleh firman yang
telah disampaikan oleh para nabi. Alangkah baiknya kalau kamu
memperhatikannya sama seperti memperhatikan pelita yang bercahaya
di tempat yang gelap sampai fajar menyingsing dan bintang timur
terbit bersinar di dalam hatimu.
20 Yang terutama harus kamu ketahui, ialah bahwa nubuat-nubuat
dalam Kitab Suci tidak boleh ditafsirkan menurut kehendak
sendiri,
21 sebab tidak pernah nubuat dihasilkan oleh kehendak manusia,
tetapi oleh dorongan Roh Kudus orang-orang berbicara atas nama
Allah.

2 Petrus 2:1-3

1. Sebagaimana nabi-nabi palsu dahulu tampil di tengah-tengah
umat Allah, demikian pula di antara kamu akan ada guru-guru
palsu. Mereka akan memasukkan pengajaran-pengajaran sesat yang
membinasakan, bahkan mereka akan menyangkal Penguasa yang telah
menebus mereka dan dengan jalan demikian segera mendatangkan
kebinasaan atas diri mereka.
2 Banyak orang akan mengikuti cara hidup mereka yang dikuasai
hawa nafsu, dan karena mereka Jalan Kebenaran akan dihujat.
3. Dan karena serakahnya guru-guru palsu itu akan berusaha
mencari untung dari kamu dengan ceritera-ceritera isapan jempol
mereka. Tetapi untuk perbuatan mereka itu hukuman telah lama
tersedia dan kebinasaan tidak akan tertunda.



%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
Diterjemahkan oleh Yayasan Gloria dengan izin
Hak Cipta (c) pada RBC Ministries

No comments: