3.26.2009

Hal Yang Paling Penting

by Rick Warren (The Purpose Driven)


"Dan sekalipun aku membagi-bagikan segala sesuatu yang ada padaku, bahkan menyerahkan tubuhku untuk dibakar, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, sedikitpun tidak ada faedahnya bagiku." 1 Korintus 13:3

Tidak peduli apa yang aku katakan, apa yang aku yakini, dan apa yang aku lakukan, tanpa kasih aku gagal. 1 Korintus 13:3b (Msg)
Dan inilah kasih itu, yaitu bahwa kita harus hidup menurut perintah-Nya. Dan inilah perintah itu, yaitu bahwa kamu harus hidup di dalam kasih, sebagaimana telah kamu dengar dari mulanya. 2 Yohanes 1:6

Seluruh kehidupan berkisar pada kasih.
Karena Allah adalah kasih, pelajaran terpenting yang Dia ingin Anda pelajari di dunia adalah bagaimana mengasihi. Di dalam mengasihilah kita paling menyerupai Dia, sehingga kasih merupakan dasar dari semua perintah yang Dia berikan kepada kita: “Sebab seluruh hukum Taurat dapat disimpulkan dalam satu perintah, ‘kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri’” Galatia 5:14 (FHYH).

Belajar mengasihi tanpa mementingkan diri sendiri bukan pekerjaan yg mudah. Hal ini bertentangan dengan sifat kita yang mementingkan diri sendiri. Itulah sebabnya kita diberi waktu seumur hidup untuk mempelajarinya.

KEHIDUPAN PALING BAIK DIJALANI DENGAN KASIH
Kasih seharusnya menjadi prioritas utama, tujuan utama, dan ambisi terbesar Anda. Kasih bukanlah bagian yang 'baik'' dari kehidupan Anda ; kasih merupakan bagian 'terpenting'. Alkitab mengatakan, “Kejarlah kasih itu….(1 Korintus 14:1)

Dalam kehidupan Anda, hubungan harus mendapatkan prioritas di atas segalanya. Mengapa?

Kehidupan tanpa kasih benar – benar tidak berharga.
Paulus memberikan pendapat ini : “Tidak peduli apa yang aku katakan, apa yang aku yakini, dan apa yang aku lakukan, tanpa kasih aku gagal.” 1 Korintus 13:3b (Msg)
Seringkali kita bertindak seolah olah hubungan adalah sesuatu yang harus diselipkan dalam jadwal kita. Kita berbicara tentang mencari waktu untuk anak – anak kita atau meluangkan waktu bagi orang – orang dalam kehidupan kita. Ini memberi kesan bahwa hubungan hanyalah bagian dari kehidupan kita bersama dengan banyak tugas lainnya. Tetapi Allah berkata hubungan ialah kehidupan itu sendiri.
Empat dari Sepuluh Perintah Allah berkaitan dengan hubungan kita dengan Allah, sementara enam lainya berkaitan dengan hubungan kita dengan manusia. Tetapi seluruh Perintah Allah tersebut adalah mengenai hubungan! Belakangan, Yesus meringkas hal yg paling penting bagi Allah dalam 2 pernyataan: kasihilah Allah dan kasihilah sesama.

Hubungan, bukan prestasi atau penguasaan atas benda – benda, merupakan hal yg terpenting dalam kehidupan. Jadi mengapa kita membiarkan hubungan kita mendapatkan hanya sedikit perhatian? Ketika jadwal kita menjadi terlalu padat, kita mulai menyaring hubungan, mengurangi pemberian waktu, tenaga, dan perhatian yang diperlukan dalam membangun hubungan penuh kasih. Apa yang terpenting bagi Allah digantikan oleh apa yang mendesak.

Kesibukan adalah musuh besar bagi hubungan. Kita dikuasai oleh pekerjaan mencari nafkah, melakukan tugas – tugas kita, membayar rekening – rekening, dan menyelesaikan berbagai hal seolah – olah tugas – tugas ini merupakan tujuan hidup. BUKAN. Tujuan hidup adalah belajar mengasihi, yaitu mengasihi Allah dan sesama. Kehidupan tanpa kasih sama dengan nihil.

Kasih akan berlangsung selamanya.
Alasan lain Allah menyuruh kita untuk menjadikan kasih sebagai prioritas utama kita adalah karena kasih itu kekal: “Tiga hal ini akan terus ada selamanya: iman, pengharapan, dan kasih. Dan yang terbesar di antara ketiganya ialah kasih” (1 Korintus 13:13).

Kasih meninggalkan suatu warisan. Bagaimana Anda memperlakukan orang lain, bukan kekayaan atau keberhasilan Anda, merupakan pengaruh yang paling bertahan lama, yang bisa Anda tinggalkan di dunia.

Saya telah mendampingi banyak orang pada saat – saat terakhir mereka, ketika mereka berdiri di pinggir kekekalan, dan saya tidak pernah mendengar seorang pun berkata, “Bawa kemari ijazah – ijazahku! Aku ingin melihatnya sekali lagi. Tunjukan padaku penghargaan – penghargaanku, medali – medaliku, arloji emas yang diberikan kepadaku.” Ketika kehidupan di dunia akan berakhir, manusia tidak minta dikelilingi oleh benda – benda. Yang kita ingin ada disekeliling kita adalah orang – orang, yakni orang – orang yang kita kasihi dan yang dengan mereka kita memiliki hubungan.


Pada saat – saat terakhir kita, semua kita menyadari bahwa hubungan sangat penting dalam kehidupan. Bijaksanalah orang yg mempelajari kebenaran tersebut lebih awal dan tidak terlambat. Jangan menunda sampai mendekati ajal baru Anda memahami bahwa tidak ada yang lebih penting dari hubungan.


Kita akan dievaluasi berdasarkan kasih kita.
Salah satu cara Allah mengukur kedewasaan rohani adalah dengan kualitas hubungan kita. Di surga Allah tidak akan berkata, “Ceritakan padaKu tentang karirmu, tabunganmu, dan hobimu.” Sebaliknya Allah akan meninjau bagaimana Anda memperlakukan orang lain, khususnya orang – orang yang membutuhkan pertolongan. Yesus berkata bahwa cara mengasihi Dia adalah dengan mengasihi keluargaNya dan memperhatikan kebutuhan – kebutuhan sehari – hari mereka.

Ketika Anda masuk dalam kekekalan, Anda akan meninggalkan segala sesuatu. Satu – satunya yg Anda bawa hanyalah karakter Anda. Itulah sebabnya Alkitab berkata : “Yang terpenting hanyalah percaya kepada Kristus, dan itu nyata dalam kasih kita kepada orang lain”


Karena itu, saya menyarankan agar ketika Anda bangun setiap pagi, Anda berdoa begini : “Allah apapun yg aku kerjakan hari ini, aku ingin memastikan bahwa aku menggunakan waktu untuk mengasihiMu dan mengasihi orang lain, karena inilah inti kehidupan. Aku tidak akan menyia – nyiakan hari ini.” Untuk apa Allah memberi Anda hari lain jika Anda akan menyia – nyiakannya?


PERNYATAAN KASIH TERBAIK ADALAH WAKTU

Pentingnya sesuatu bisa diukur dari berapa banyak waktu yang dengan rela kita investasikan di dalamnya. Semakin banyak waktu yang Anda berikan untuk sesuatu, semakin besar Anda menunjukan pentingnya dan nilainya bagi Anda. Jika Anda ingin mengetahui prioritas – prioritas seseorang, lihat saja pada bagaimana mereka menggunakan waktu mereka.


Waktu merupakan pemberian Anda yg paling berharga karena Anda hanya memiliki serangkaian waktu. Anda bisa membuat lebih banyak uang, tetapi Anda tidak bisa membuat lebih banyak waktu. Karena Anda memberi seseorang waktu Anda, Anda sedang memberi mereka satu bagian dari kehidupan Anda yg tidak akan pernah Anda dapatkan kembali. Waktu Anda adalah kehidupan Anda. Itulah sebabnya mengapa pemberian terbesar yg bisa Anda berikan kepada seseorang adalah waktu Anda.


Tidaklah cukup untuk hanya mengatakan hubungan itu penting; kita harus membuktikannya dengan menginvestasikan waktu di dalam hubungan. Kata – kata saja tidak ada artinya. Hubungan membutuhkan waktu dan usaha.


Inti dari kasih bukanlah apa yg kita pikirkan atau kerjakan atau berikan kepada orang lain, melainkan seberapa banyak kita memberikan diri kita sendiri.

Kaum pria, khususnya, sering kali tidak memahami hal ini. Banyak pria berkata kepada saya, “Saya tidak memahami istri dan anak – anak saya. Saya memberikan segala yg mereka butuhkan. Apa lagi yg mereka inginkan?” Mereka menginginkan Anda! Mata Anda, telinga Anda, waktu Anda, perhatian Anda, kehadiran Anda, fokus Anda. Tidak ada yg bisa menggantikannya.


Pemberian karena kasih yg paling diinginkan bukanlah permata atau bunga mawar atau coklat, melainkan Perhatian yg terfokus. Kasih begitu terpusat pada org lain sehingga Anda melupakan diri Anda pada saat tersebut. Perhatian berkata, “Saya cukup menghargaimu dengan memberimu harta saya yg paling berharga, yaitu waktu saya.” Kapanpun Anda memberikan waktu Anda, Anda sedang membuat suatu pengorbanan, dan pengorbanan adalah inti dari kasih.


Anda bisa memberi tanpa mengasihi, tetapi Anda tidak mungkin mengasihi tanpa memberi. “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan…… (Yoh3:16) Kasih berarti memberi, yaitu menyerahkan kesenangan, kenyamanan, sasaran, rasa aman, uang, tenaga, atau waktu saya demi kebaikan orang lain.



WAKTU TERBAIK UNTUK MENGASIHI ADALAH SEKARANG

Mengapa sekarang merupakan waktu yg terbaik untuk mengekspresikan kasih? Karena Anda tidak tahu berapa lama Anda akan memiliki kesempatan itu. Keadaan berubah. Orang – orang meninggal. Anak – anak bertumbuh. Anda tidak memiliki jaminan tentang hari esok. Jika Anda ingin mengekspresikan kasih, Anda sebaiknya melakukan sekarang.


Menyadari bahwa suatu hari Anda akan berdiri di hadapan Allah, di sini ada beberapa pertanyaan yg perlu Anda pertimbangkan; Bagaimana Anda akan menjelaskan tentang waktu – waktu di mana proyek atau hal – hal lain lebih penting bagi Anda ketimbang orang lain? Dengan siapakah Anda perlu memulai menggunakan lebih banyak waktu bersama? Apa yg Anda perlu buang dari jadwal Anda untuk memungkinkan hal tersebut? Pengorbanan apa yg perlu Anda lakukan?


Kehidupan paling baik dijalani dengan kasih. Kasih paling baik diekspresikan dengan waktu. Waktu terbaik untuk mengasihi adalah sekarang.
God Bless You

No comments: