6.21.2009

CINTA SEJATI

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Kamis, 18 Juni 2009
Bacaan : Efesus 5:22,33
Setahun: Amsal 13-16
Nats: Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh
diceraikan manusia (Markus 10:9)

Judul:
CINTA SEJATI

Owa Jawa (hylobates moloch) adalah sejenis kera kecil (lesser apes)
yang hidup di Pulau Jawa, meskipun banyak penduduk di Pulau Jawa yang
tidak mengetahui keberadaan satwa yang sudah di ambang kepunahan ini.
Owa Jawa, sebagaimana beberapa jenis owa lain, biasanya hidup
berpasangan dan monogami. Untuk mendapatkan pasangan yang cocok, Owa
Jawa kadang memerlukan waktu yang panjang. Namun setelah
mendapatkannya, pasangan ini akan bertahan seumur hidup. Benar-benar
tak tergantikan. Jika pasangannya mati, owa tersebut biasanya tidak
akan mencari pasangan lagi. Sampai mati.

Pengagungan cinta kasih manusia tentu saja dan semestinya melebihi
cinta kasih satwa. Walaupun kini tengah marak fenomena perpisahan
dalam hubungan suami-istri, tetapi yang Tuhan kehendaki adalah
hubungan yang harmonis layaknya Tuhan dengan jemaat-Nya. Efesus 5
dengan jelas menggambarkan hubungan ini. Ada cinta kasih dan
kesetiaan yang dituntut dalam hubungan antara suami dan istri-yakni
seperti Kristus dengan jemaat-Nya. Dan, hubungan yang dipersatukan
oleh Allah harus dipelihara dengan baik sebagai wujud ungkapan syukur
terhadap Tuhan, "Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak
boleh diceraikan manusia" (Markus 10:9) Bahkan kematian pun
seyogianya hanya memisahkan manusia secara fisik.

Apakah kita sudah mengasihi pasangan kita layaknya Kristus mengasihi
jemaat? Atau, mungkin kita masih harus belajar dari kera kecil yang
hampir punah di beberapa kawasan hutan yang tersisa di Pulau Jawa?
--SL

KASIH KRISTUS KEPADA JEMAAT ADALAH TELADAN
BAGI KASIH KITA TERHADAP ORANG TERKASIH






e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

No comments: