4.02.2010

Its All About Shoes

Kalau berbicara soal sepatu, memang tidak akan pernah ada habisnya. Mulai dari yang murah hingga yang mahal, pasti akan selalu menarik untuk menjadi bahan pembicaraan di kalangan wanita. Saling berbagi rekomendasi mengenai tempat dan merk sepatu berkualitas bagus, juga kerap dilakukan oleh kaum hawa, karena hal itu bisa juga saling menguatkan jalinan pertemanan.
Jika melihat ke belakang, era perkembangan sepatu di dunia fesyen memang sudah dimulai sejak dahulu kala. Sebelum abad ke-12, sepatu sudah mulai dikenal dikalangan masyarakat, namun hanya sebatas untuk alas kaki semata.
Dan barulah, di abad ke-13, tapilan sepatu sudah mulai disempurnakan dengan mengikuti ukuran kaki setiap orang dengan model lancip, dan diberikan ornamen seperti bordir atau brokat untuk mempercantik penampilan sepatu.
Dan seiring dengan berjalannya waktu, sepatu kini tidak hanya dikenakan sebagai kebutuhan alas kaki, namun juga untuk menunjang penampilan setiap orang. Bahkan ada istilah �Sejelek-jeleknya sepatu, masih jauh lebih baik daripada mengenakan sandal jepit�.
Sementara itu, dengan semakin berkembangnya keberadaan sepatu di masyarakat, berbagai model sepatu pun mulai diciptakan untuk meng-cover kebutuhan si pemakainya, hingga kita mengenal beberapa model sepatu yang menjadi popular sekarang ini.

Ankle Strap, model sepatu dengan tali pengikat yang dililitkan ke pergelangan kaki si pemakai.

Back Strap, model sepatu yang memiliki tali di bagian belakang sepatu, yang gunanya untuk menahan bagian belakang pergelangan kaki.

Ballet Pump, sepatu tanpa hak ini, memang terinspirasi dari model sepatu ballerina. Dengan ujung sepatu yang bundar dan sangat ringan pada saat dikenakan di kaki.

Espadrille, model sepatu dengan bentuk anyam tebal pada bagian hak sepatu mulai dari bagian depan hingga belakang.

Field Boot, atau yang lebih dikenal dengan sepatu bot, memiliki model memanjang hingga betis atau sebawah lutut.

Loafer, model sepatu ini hampir sama dengan ballet pump. Bedanya model sepatu ini memiliki hak rendah dan lidah dibagian depannya.

Peep Toe, pada bagian ujung sepatu ini sedikit terbuka, sehingga ujung jemari kaki si pemakainya terlihat.

Pump, model sepatu ini tertutup dibagian depannya, dengan hak tipis di bagian depan, dan tidak memakai pengikat.

Stiletto, memiliki cirri khas pada bagian haknya yang mencapai 7 cm, bahkan lebih.

T-Bar, sepatu model ini memiliki strap berbentuk T, dan biasanya bisa dijadikan pengait untuk tali pengikat.

No comments: